Pages

Kamis, 17 Januari 2013

Pengertian Dendam(Danang-08)

  1. 1.  Pengertian Dendam
Dendam artinya balasan jahat atau keji dari seseorang kepada orang lain terhadap kejadian masalah yang berlalu, orangnya disebut pendendam. Sifat pendendam itu akan membawa seseorang kepada sikap yang saling membenci, karena di sini muncul adanya ketidakpuasan antar kedua belah pihak. Sebagai contoh, ada seseorang yang dipermalukan di muka umum oleh temannya, dengan ejekan bahwa ia termasuk orang yang bodoh dan tolol, sehingga banyak teman lain yang mengetahui, padahal tidaklah demikian adanya. Tentu saja tindakan seperti itu bisa membuat dia malu. Pada saat itulah, ia bertekad untuk mempermalukan temannya yang mengejek tersebut bila ada kesempatan untuk mengejeknya. Ternyata niat tersebut terlaksana dengan membalas ejekan itu, bahkan sampai dibuat sangat memalukan.
Orang yang menaruh dendam terhadap orang lain sangat dibenci oleh Allah SWT. Dan termasuk sifat tercela yang akan merugikan pendendam itu sendiri. Terkait dengan ini, Nabi Muhammad saw. Bersabda :
ﻋﻦﻋﺎﻋﺸﺔﺮﺿﻲﷲﻋﻨﮭﺎﻗﺎﻟﺖ : ﻗﺎﻞﺍﻨﺑﻲﺼﻟﻰﷲﻋﻟﻴﻪﻮﺴﻠﻡ: ﺃﺑﺨﺽﺍﻟﺮﺟﻞﺇﻠﻰﺍﷲﺃﻟﺪﺍﻠﺨﺼﺎﻢ

Artinya :
Dari Aisyah r.a. rasulullah saw. Bersabda:  “Orang paling dibenci Allah ialah orang yang menaruh dendam kesumat (bertengkar)” (HR Muslim)
  1. 2.  Ciri-Ciri Pendendam
    1. Hobi menyimpan rasa sakit hati dan berusaha membalasnya dikemudian hari.
    2. Tidak mau memaafkan kesalahan orang lain
    3. Tidak suka melihat orang lain  senang
    4. Suka menjelek-jelekkan orang lain
    5. Selalu membuka aib orang lain

  1. 3.  Akibat Negatif dari Sifat Pendendam
Manusia hidup di dunia tidak mampu menyediakan kebutuhan untuk dirinya sendiri, melainkan saling membutuhkan satu sama lain. Itulah perlunya hidup bertetangga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, harus saling kenal-mengenal, hormat-menghormati, dan tolong-menolong.
Sebagai umat muslim, kita perlu menyadari bahwa hidup didunia ini tidak ada yang sempurna , pasti ada kelebihan dan kekurangan. Dendam merupakan sifat yang sangat tercela dan berbahaya apabila terjadi dalam kehidupan sehari-hari, karena akan mendatangkan permusuhan yang berkepanjangan antar keluarga, masyarakat bahkan negara. Dengan demikian, kita sebagai seorang antar muslim harus kembali kepada Al Quran dan Hadis Nabi Muhammad saw. Sejarah melukiskan kehidupan Nabi Muhammad saw. begitu  mulianya akhlak beliau. Selama hidupnya beliau sering dimusuhi orang-orang kafir Quraisy, bahkan diancam untuk dibunuh, tetapi setelah beliau mendapat kesempatan untuk membalasnya, beliau tidak mau membalasnya atau dendam, malah beliau mengajak untuk meningkatkan perdamaian, persahabatan, dan persatuan dalam membina masyarakat.
Allah SWT . menciptakan manusia dimuka bumi bukan untuk bermusuh-musuhan dan saling dendam, melainkan agar saling kenal-mengenal, saling hormat-menghormati antara sesamanya.
  1. 4.  Menghindari Perilaku Pendendam dalam Kehidupan Sehari-Hari
    1. Senantiasa ingat kepada Allah SWT. Dalam keadaan apapun
    2. Memaafkan kesalahan orang lain
    3. Saling menghormati dan menyayangi sesame manusia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar